Rabu, 28 September 2011

Mengulas Tentang The Lord Of The Ring


             The Lord of the Rings adalah novel kisah fantasi epik karangan J. R. R. Tolkien. Diterbitkan dalam tiga jilid pada tahun 1954 dan 1955, masing-masing jilid terdiri dari dua buku. Jilid pertama diberi judul The Fellowship of the Ring, jilid kedua The Two Towers dan jilid ketiga The Return of the King. Kisah ini ditulis dari tahun 1937 sampai 1949 dan menjadi salah satu karya sastra abad ke-20 yang paling populer dan diterjemahkan ke dalam 38 bahasa. The Lord of the Rings telah difilmkan tiga kali, yang pertama sebagai film animasi oleh Ralph Bakshi pada tahun 1978 (sebagai bagian pertama dari dua film yang mulanya direncanakan), yang kedua pada tahun 1980 sebagai acara televisi. Karya ketiga, trilogi film The Lord of the Rings oleh sutradara Peter Jackson yang dirilis pada tahun 2001, 2002, dan 2003, memenangkan beberapa Academy Awards dan memperbaharui minat publik dalam trilogi ini dan karya Tolkien lainnya. Berikut sedikit penjelasan mengenai ketiga seri film The Lord of The Ring :


Sembilan Pembawa Cincin (The Fellowship of the Ring, 2002)
Di sebuah desa yang tenang di Shire, seorang hobbit muda bernama Frodo Baggins mendapat warisan Cincin bertuah yang menyimpan kekuatan dahsyat. Agar Cincin Utama itu tidak jatuh ke tangan Sauron yang jahat, Frodo mesti mengadakan perjalanan panjang dan penuh bahaya ke Gunung Api di Mordor, untuk memusnahkan Cincin tersebut. Bersama kedelapan sahabatnya, ia berangkat. Dipimpin oleh Gandalf sang penyihir, kesembilan pembawa cincin itu memulai perjalanan. Tapi Sauron dan para anak buahnya tidak tinggal diam.

Dua Menara (The Two Towers, 2002)
Akibat serangan Orc-Orc, Rombongan Pembawa Cincin tercerai-berai. Aragorn, Legolas, dan Gimli meneruskan perjalanan ke negeri orang-orang Rohan. Bersama raja Théoden dan pasukannya, mereka menuju Isengard untuk menghadapi Saruman.

Pippin dan Merry tersesat ke hutan Fangorn dan bertemu dengan Treebeard, penjaga pohon tertua yang masih hidup sejak awal terciptanya Dunia Tengah.

Sementara itu, Frodo dan Sam melanjutkan berjalan ke Mordor untuk memusnahkan cincin Sauron. Tapi ada sosok misterius yang senantiasa mengikuti mereka dengan diam-diam, mengintai dengan sabar untuk mendapatkan Cincin itu.


Kembalinya Sang Raja (Return of the King, 2003)
Dalam pertempuran terakhir melawan pasukan raja kegelapan, korban-korban kembali berjatuhan. Gondor dikepung. Denethor kehilangan akal sehatnya. Bantuan dari Rohan terhambat oleh pertempuran di Padang Pelennor. Théoden gugur dan Éomer mengambil alih kepemimpinan. Saat harapan hampir padam, datanglah rombongan kaum Dúnedain yang dipimpin Aragorn. Gondor, Rohan, dan kaum Dúnedain bersatu menggempur pasukan Mordor.

Namun, masih ada perjalanan menuju jantungnya Mordor, sebab Cincin itu belum dimusnahkan. Cincin itu kini berada di tangan Gollum, yang sangat menginginkannya untuk dirinya sendiri.





== Ayat Lagu Cincin ==
    Tiga cincin untuk raja-raja elves dibawa langit,
    Tujuh untuk tuan-tuan kurcaci dalam rumah batu,
    Sembilan untuk manusia, ditakdirkan untuk mati,
    Satu untuk tuan kegelapan di singgasananya
    Di tanah Mordor dimana kegelapan tinggal.

    Satu cincin untuk memimpin semua, satu untuk menemukan mereka,
    Satu cincin untuk membawa mereka dan dalam kegelapan menyatukannya.
    Di tanah Mordor dimana kegelapan tinggal.

Sinopsis

           Cerita dimulai ketika hobit Bilbo Baggins berangkat meninggalkan Shire dan mewariskan hartanya ke pewarisnya, Frodo. Gandalf penyihir abu-abu, seorang teman Bilbo, menasehati Frodo untuk berhati-hati dengan cincin yang menjadi salah satu warisan Bilbo. Tujuh belas tahun kemudian berlalu, dan Gandalf menyuruh Frodo untuk membawa cincin itu keluar dari Shire karena tuan kegelapan Sauron sedang mencari-cari cincin tersebut. Frodo, Samwise Gamgee dan Peregrin Took (atau Pippin) berangkat dan mereka bertemu dengan Ring-wraiths dalam perjalanan mereka. Setelah sampai di Brandyhall, mereka bertemu dengan Meriadoc Brandybuck (atau Merry) dan keempatnya mulai perjalanan mereka menuju Bree. Mereka hampir dibunuh ''Barrow-wights'' jika Tom Bombadil tidak menolong mereka.
Ketika mereka sampai di Bree, mereka bertemu dengan seseorang misterius yang dipanggil dengan nama Strider yang berarti "sang pengembara". Sebuah surat dari Gandalf diberikan kepada Frodo, memberitahu bahwa Strider adalah teman Gandalf. Dalam surat itu, Frodo juga disuruh untuk pergi ke Rivendell. Strider menawarkan bantuannya kepada Frodo dan mereka pun menerimanya. Kelima tokoh ini pun akhirnya sampai di Rivendell, tetapi Frodo sempat ditusuk oleh pisau Morgul yang sangat mematikan.
Setelah Frodo disembuhkan oleh Elrond, sang penguasa Rivendell, sebuah rapat diadakan. Rapat itu menceritakan sejarah cincin dan mereka memutuskan untuk menghancurkan Cincin dengan cara membuang Cincin itu ke Orodruin (atau Mount Doom) yang berada di Mordor. Sebuah grup yang beranggotakan Frodo, Sam, Merry, Pippin, Gandalf, Aragorn, Boromir, Legolas dan Gimli dibentuk.
Grup ini melewatkan banyak bahaya. Gandalf jatuh ke dalam kegelapan ketika para pembawa cincin berada di dalam Moria. Boromir meninggal dibunuh sekelompok Orc yang bersenjatakan panah. Merry dan Pippin pun diculik para Orc dan Frodo dan Sam pergi berdua ke Mount Doom.
Aragorn, Legolas dan Gimli, sebagai sisa Pembawa Cincin, memutuskan untuk menyelamatkan Merry dan Pippin. Mereka menyebut diri mereka sebagai Tiga Pemburu (The Three Hunters) dan mengejar para Orc sampai ke Hutan Fangorn. Tiga Pemburu bertemu dengan pasukan Rohan yang telah membunuh para Orc yang telah menculik Merry dan Pippin.
Di Hutan Fangorn, Tiga Pemburu bertemu dengan Gandalf, yang ternyata hidup kembali. Gandalf menyuruh mereka semua untuk pergi ke Rohan dan membantu pasukan Rohan. Pada saat yang sama, Merry dan Pippin yang sudah berada di dalam Hutan Fangorn, pergi ke Isengard bersama para Ent yang ingin membalas dendam mereka terhadap Saruman, penghuni menara Orthanc di Isengard.
Gandalf, Aragorn, Legolas dan Gimli berperang dalam Pertempuran Helm's Deep bersama para Rohirrim dan mereka menang. Setelah menang, mereka pergi ke Isengard dan bertemu dengan Merry dan Pippin. Pada saat ini, Frodo dan Sam sedang berjalan menuju Mordor. Di lereng-lereng Emin Mule mereka bertemu dengan Gollum (Smeagol) yang dulunya menemukan cincin Sauron di dasar sungai Anduin. Termakan oleh kuasa cincin itu, Gollum selalu berusaha untuk mendapatkannya kembali. Tetapi setelah mengetahui kalau Frodo dan Sam lebih kuat dari dirinya, Gollum menawarkan untuk membimbing mereka melalui Rawa-rawa mati (The Dead-marshes) ke gerbang hitam Mordor. Untuk sementara Gollum menjadi teman mereka tetapi pengaruh jahat cincin itu selalu meresahkannya. Di depan gerbang Mordor, mereka mendapati kalau mereka tidak bisa masuk ke tanah terkutuk itu lewat situ karena pengawasannya terlalu ketat.
Kemudian Gollum membawa mereka ke Ithilian, tanah yang tadinya dimiliki oleh kerajaan Gondor. Ia bermaksud untuk pura-pura membawa Frodo dan Sam (yang sangat dibencinya) masuk ke Mordor melalui Minas-Ithil/Minas-Morgol, melalui suatu puncak yang dinamai "Cirith Ungol", yang artinya tebing laba-laba. Ini karena Shelob (seekor laba-laba raksasa yang ganas) tinggal disitu.
Di hutan indah Ithilian mereka bertemu dengan Faramir, adik dari Boromir dan anak bungsu Denethor. Dengan berat hati ia membawa kedua hobit tersebut ke sebuah tempat rahasia yang terletak di balik sebuah air terjun. Setelah makan dan beristirahat, Faramir memberitahukan Frodo kalau suatu makhluk aneh tertangkap oleh para penjaga. Makhluk tersebut tak lain adalah Gollum, yang melarikan diri saat Frodo bertemu dengan Faramir. Oleh permohonan Frodo, ia berhasil menyelamatkan Gollum dari hukuman mati, tapi Gollum tak pernah melupakannya. Ia benci ikatan atau tambang dan Frodo menipunya dan ia diikat. Sebelum pergi, Faramir memperingatkan Frodo kalau nama Cirith Ungol adalah nama yang kejam dan sangatlah mungkin Gollum bermaksud membawanya kesana untuk menjebaknya. Tetapi Frodo tetap pergi dan Faramir memberikan Frodo makanan dan Frodo pun melanjutkan perjalanannya.
Sebagai tanda ancaman terakhir dari Orthank, sebuah batu Palantir dilemparkan ke arah Gandalf. Pippin yang memungutnya dihantui rasa penasaran dan ia menyelidikinya waktu tengah malam. Tapi ia telah menemukan batu penglihatan, yang pasangannya adalah milik Sauron. Dengan cara inilah tuan kegelapan itu mengetahui kalau Sarumand telah mengkhianatinya dan ia mengirimkan para nazgul, ring-wraiths untuk memerangi Sarumand.
Para penunggang kuda di Rohan bergegas pergi ke Minas Tirith . Waktu Frodo meneruskan perjalanannya ke Minas Morgol matahari ditelan awan kegelapan. Dalam gelap inilah Raja Theoden dan para pasukannya menunggang ke Gondor. Dalam gelap inilah Aragorn, keturunan Isildur menunggang jalan-jalan mati, memanggil arwah-arwah mereka yang tak memenuhi sumpahnya waktu Isildur masih hidup. Sementara Frodo memasuki tanah Mordor, Minas Tirith dikepung dan hampir terambil oleh pasukan Mordor. Faramir terluka, terpanah panah beracun buatan Mordor dan Denathor yang gila karena putus asa nyaris membakar diri di kuburan keluarganya. Faramir diselamatkan dan diobati oleh Gandalf dan dibawa ke rumah penyembuhan. Disanalah ia bertemu dengan Eowen, gadis tameng dan jatuh cinta kepadanya. Ia yang tadinya mencintai Aragorn dan dalam keputus-asaannya berharap untuk mati di medan perang.
Ketika harapan sudah hampir hilang datanglah Theoden dari utara, dan angin selatan yang bertiup dari laut menyibak awan-awan yang dikerahkan Sauron.
Dengan terbitnya matahari, disitulah Theoden tewas dibunuh oleh pemimpin Nazgul dan makhluk jahanam itu ditakhlukan oleh Eowen, keponakan perempuan raja Theoden dan Merry. Demikianlah terpenuhi nubuat yang dikatakan seribu tahun sebelumnya kalau makhluk itu tidak akan terbunuh oleh laki-laki. Saat itu pula Aragorn tiba dari selatan, membawa kapal-kapal yang tadinya dipersiapkan untuk melawan Gondor. Dengan kekuatan baru itulah mereka mengalahkan musuh-musuhnya. Kemudian pasukan kemenangan Aragorn bersama Gandalf dan yang lainnya pergi ke gerbang Mordor dan berperang tanpa harapan. Di tengah peperangan itulah mereka menyaksikan kehancuran cincin Sauron, yang dulunya oleh para elves dinamai Gorthor: si kejam. Aragorn dimahkotai raja atas Gondor dan Arnor, dan menikahi Arwen yaitu puteri Elrond yang juga adalah sepupunya dari jauh karena Elros, ayah nenek moyangnya merupakan saudara Elrond. Elrond sendiri, bersama elves yang lain seperti Galadriel, Gildor Inglorian dan Gandalf menaiki sebuah kapal dan berlayar ke barat, dimana telah tersedia tanah tempat tinggal khusus untuk mereka, terpisah dari dunia kita ini.

Karakter

Siapa sajakah yang berperan dalam kisah pemusnahan Cincin tersebut?
Berikut adalah penjelasan tentang meraka :
  • Bilbo Baggins
    Keturunan Took yang berjiwa petualangan sekaligus keturunan Baggins yang cinta rumah, kisah Cincin takkan terjadi andaikan ia menolak menjadi pencuri dari rombongan tiga belas Kurcaci seperti yang Gandalf kehendaki darinya. Toh, ia akhirnya melakukannya, dan justru ia menjadi penemu kembali Cincin, sekalipun ia mengambilnya secara curang dari Gollum dengan teka-teki yang sebenarnya bukan teka-teki: "Ada apa ini di sakuku?"
    Ikuti kisahnya lebih lengkap di The Hobbit, atau jadilah dirinya di game The Hobbit.
  • Frodo Baggins
    Sebenarnya anak angkat Bilbo Baggins, akhirnya ia juga harus mengambil bagian dalam kisah Cincin, dan bahkan ia harus menanggung beban berat untuk memusnahkan Cincin di Mordor. Sesekali ia harus menahan godaan besar untuk menggunakan Cincin. Ia selalu ditemani pelayannya yang setia, Sam.
  • Samwise Gamgee (Sam)
    Pelayan Frodo yang amat setia, ia mengikuti Frodo sampai ke Mordor. Beberapa kali bertengkar dengan Frodo terutama sejak Gollum bergabung dengan mereka, namun tak pernah sakit hati. Sekali ia mengambil keputusan yang salah di akhir Dua Menara (di tengah Kembalinya Sang Raja, kalau di filmnya), namun akhirnya ia berhasil menebus kesalahannya itu.
  • Merry Brandybuck dan Peregrin Took (Pippin)
    Dua hobbit ini bersedia ikut mendampingi Frodo dan Sam dalam perjalanan menuju Mordor, walaupun takdir berkata lain dan tak mengirim mereka ke Mordor. Paling tidak, mereka akan berperan sangat besar di tepi Mordor: Gondor (menjelang akhir bagian awal Kembalinya Sang Raja).
  • Aragorn (Strider)
    Punya banyak julukan, namun yang terkenal adalah Strider. Ia sudah banyak menjelajahi Dunia Tengah, sehingga ia mampu menggantikan Gandalf setelah kejatuhannya di Gerbang Moria (menjelang akhir Sembilan Pembawa Cincin). Ia sendiri akan memimpin pertempuran di Gondor. Siapa sangka, ia adalah putra Arathorn, raja Gondor di masa lalu, yang akhirnya akan menjadi raja Gondor (akhir Kembalinya Sang Raja; itu sebabnya buku ini dinamai demikian).
  • Legolas
    Satu-satunya bangsa Elf dalam Rombongan, ia jago memanah dan melihat dari kejauhan, seperti kemampuan bangsa Elf pada umumnya. Kelak, ia akan bersahabat baik dengan Gimli, bangsa Kurcaci yang sudah lama bermusuhan dengan bangsa Elf. Ia takkan mencapai Mordor, namun paling tidak ia akan berperan di Gondor, dan bersama Gimli menjadi pasangan paling berbahaya di LotR. Suka masuk hutan namun kurang suka masuk ke gua (kebalikan dengan Gimli).
  • Gimli
    Satu-satunya bangsa Kurcaci yang ikut dalam Rombongan, ia sering ketinggalan terutama saat pengejaran (lihat film Dua Menara). Kelak, ia akan menjadi sahabat baik Legolas. Suka masuk gua namun kurang suka masuk hutan. Ia juga takkan masuk Mordor, namun bersama Legolas akan berperan di Gondor.
    Èxshan: Keterangannya benar-benar terbalik dengan Legolas kan...
  • Boromir
    Kakak Faramir, putra Denethor dari Gondor, ia lebih disayang oleh Denethor daripada Faramir, padahal sebenarnya Faramir juga tak kalah hebat. Malah, justru Faramir hidup lebih lama dari Boromir, karena Boromir tewas setelah mempertahankan Merry dan Pippin dari serangan mendadak Orc (akhir Sembilan Pembawa Cincin). Sempat tergoda dengan Cincin, dan itulah penyebab kejatuhannya.
  • Gandalf
    Juga memiliki banyak sebutan, namun yang terkenal adalah Mithrandir (Sang Penyihir Kelabu, dalam bahasa Elf). Penyihir ini sudah amat tua, dan di tengah perjalanan memperoleh kekuatan tertingginya setelah mematahkan Kutukan Durin di Moria, sehingga disebut Penyihir Putih (pertengahan Dua Menara). Ia amat banyak tahu tentang sejarah Dunia Tengah. Jalan pikirannya amat tak terduga, dan banyak pemimpin mengidentikkan kedatangannya dengan datangnya bencana tak diduga.
  • Gollum (Sméagol)
    Tak pelak, walaupun antagonis, tokoh ini berperan amat besar dalam sejarah Cincin. Ialah pemilik Cincin yang dianggap hilang sebelum akhirnya diambil Bilbo. Sejak saat itu, ia amat benci pada keluarga Baggins dan bersumpah akan mengambil kembali kesayangannya (My Precious) dari tangan Baggins. Itu sebabnya, saat ia tahu Frodo adalah keturunan Baggins dan membawa Cincin kesayangannya, ia amat ingin memilikinya kembali. Ia menjadi penunjuk jalan ke Mordor karena ia pernah sekali ke sana, dan dengan busuknya menjebak Frodo dan Sam di tangga Cirith Ungol, di sarang Shélob (akhir Dua Menara, atau pertengahan Kembalinya Sang Raja dalam film). Toh, di akhir cerita, ia mendapatkan kembali Cincin kesayangannya. Gandalf melarang untuk membunuh Gollum, dan ternyata ini benar, karena tugas Frodo justru diakhiri oleh Gollum.
    Ia sering mengeluarkan suara tertahan dari tenggorokannya yang berbunyi seperti gollum; nama Gollum didapatnya dari situ. Sebenarnya, ia bernama Sméagol dan ia adalah hobbit. Cincin itu didapatnya dari sungai saat ulang tahunnya, walaupun harus membunuh kawannya (awal Kembalinya Sang Raja). Sejak itulah, ia amat terobsesi dengan Cincin, membuatnya menjadi Gollum.

Makhluk-makhluk dalam Lord of the Rings

Dalam karya-karya fantasi J.R.R. Tolkien, satu hal yang paling menarik adalah kecintaannya terhadap bahasa. Hal ini tercermin dalam bahasa-bahasa buatannya: Quenya dan Sindarin. Kedua bahasa ini adalah bahasa yang digunakan oleh elves. Berikut adalah sketsa singkat arti terjemahan dari istilah-istilah yang digunakan Tolkien dalam buku-bukunya.


Barrow-wight. Jadian ini merupakan kombinasi dari bahasa Inggris kuno: "wight" yang berarti makhluk, siluman, roh. Barrow berarti kuburan. Dalam "Legendarium" mereka disebut sebagai pengikut Sauron. tempat yang dinamai Barrow-Downs merupakan tanah kuburan nenek moyang orang-orang Numenorian. Setelah kehancuran kerajaan mereka di Arnor, raja penyihir dari Angmar memerintahkan supaya mereka menjaga kuburan itu dan tempat itu menjadi angker.


Dunadane: the man of Westernesse, Numanorians. Konon mereka adalah tiga suku yang membantu para Elves memerangi Morgoth di zaman pertama. Dari orang-orang inilah lahir Elrond dan Elros. Ayah mereka adalah Earendil, sang pelaut yang merupakan putera pernikahan antara elves dan manusia. Ibu mereka adalah Elwing, yang diturunkan dari Beren dan Tinuviel, sebuah cerita cinta antara elves dan manusia. Sebagai hadiah dan berkat, para penguasa Arda memberi mereka sebuah pulau yang dinamai Numenore, Westernesse, Elenach. Tapi karena pelanggaran manusia Numenore dihancurkan dan ditenggelamkan di laut. Sejak itulah Tol Eresea dipindahkan dari dunia kita. Dari Numenore datanglah Elendil dalam sembilan kapal kembali ke Middle-Earth, yang disebut Endor, The Hither shore, dunia kita ini. Disitu mereka membangun Arnor di utara, dan Gondor di selatan. Peperangan antara Dunadane dan Sauron berlangsung panjang, mungkin bisa dikatakan beribu-ribu tahun. Peperangan itu benar-benar berakhir dengan kehancuran cincin Sauron.


Dwarves: kurcaci. Mereka senang membuat barang-barang tempaan, dan tinggal di dalam gua-gua yang mereka gali di gunung-gunung. Yang paling terkenal adalah Durin, raja yang pertama dan terkaya. Kerajaannya bernama Khazad-dum. Tetapi setelah penggalian mereka disitu membangungkan suatu roh jahat yang membakar mereka dengan api mereka melarikan diri dari situ. Orks menempatinya dan menjarah tempat itu sampai nama Khazad-dum menjadi sangat jahat dan para Elves menamainya Morea: jurang hitam.


Elf. jamak: elves. Mereka adalah makhluk ciptaan pertama di dalam "Legendarium". Disebut "Eldar": anak-anak bintang. Elrond merupakan keturunan ras ini.
Hobit: juga disebut "Halfling" dan nama elvishnya adalah Perianath. Mereka adalah orang-orang yang berukuran kecil, lebih kecil dari dwarves. Frodo, Bilbo, Pippin dan Merry merupakan hobit yang berasal dari Shire.


Nazgul, ring-wraiths, Ulerie. Mereka adalah manusia yang dulunya memakai cincin-cincin buatan Sauron. Hidup mereka diperpanjang sampai mereka tak kuat lagi dan akhirnya menghilang ke alam maya dimana kekuatan Sauron selalu menguasai mereka. Yang paling jahat dan kuat di antara mereka disebut "The Witch-king of Angmar", Raja penyihir dari Angmar. Ribuan tahun yang lalu raja ini datang dari Mordor dan mengambil daerah yang bernama Angmar untuk dikuasainya. Dengan sihir dan pasukan yang tak kunjung habisnya ia menghancurkan kerajaan Arnor di utara. Tapi kekuasaannya singkat. Pasukan dari Gondor dan Elrond mengepung dan mengalahkannya. Earnil, putera mahkota Gondor ia benci dan setelah memalukannya di depan pasukannya, raja itu pergi. Earnil ingin mengejarnya tetapi Glorfindel, salah satu elf yang tinggal bersama Elrond mencegahnya. Ia bernubuat kalau raja itu tak akan dibunuh oleh laki-laki (men dalam bahasa Inggris bisa berarti laki-laki, atau manusia pada umumnya). Kenyataannya ia terbunuh oleh Eowen, seorang wanita dan Merry yang disebut "halfling".


Orks, goblin. Makhluk ini berasal dari berbagai kepercayaan kuno di Inggris dan Saxony. Dalam "Legendarium" mereka adalah makhluk ciptaan Morgoth (iblis) sebagai cemoohnya terhadap Elves dan manusia. Sebutan Orks muncul dalam "The Hobit" (1937) meskipun kebanyakan makhluk-makhluk tersebut disebut Goblin. Orks mempunyai peranan besar dalam "Legendarium". Hampir semua perbuatan jahat dan menghancurkan didalamnya dilakukan oleh Orks. Mereka senang tinggal di tempat-tempat gelap, dan merupakan musuh semua makhluk lain.
Komentar
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Counter